Buser Presisi

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Penyalahgunaan Dana Desa, Dugaan Kepala Desa Paye Munje Langgar UU SPJ Tidak Sesuai Juknis

Buserpresisi ll Kutacane Aceh Tenggara, Terkait dengan ada nya Dana Desa DD yang telah masuk dan terealisasi, Di Desa Paye Munje...

Postingan Populer

Sabtu, 18 Januari 2025

Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Penyalahgunaan Dana Desa, Dugaan Kepala Desa Paye Munje Langgar UU SPJ Tidak Sesuai Juknis

Buserpresisi ll Kutacane Aceh Tenggara, Terkait dengan ada nya Dana Desa DD yang telah masuk dan terealisasi, Di Desa Paye Munje Oleh Kepala Desa Junaidi real SPJ itu telah terbaca di tahun 2023, sementara juknisnya dugaan tidak sesuai, Seperti real SPJ Bantuan Honor Pengajar, Pakaian Seragam, Operasional dst : Rp 19.200.000. Di tempat yang berbeda dan halaman yang tak sama sepekan lalu, Ketika awak media buserpresisi datang kekantor Dikjar Aceh Tenggara, Kemudian sosial control dengan Kabid Paud kerap sekali di panggil nama buk Nazrah, Comfirmasi tentang Dana Desa Kemitraan nya dengan Paud atau TK Desa (sekolah non formal), dia menerangkan hanya sekitar 60% yang Kemitraan dengan yayasan Paud atau TK (Sekolah Non Formal), yang ada di aceh tenggara, alangkah sayang nya begitu banyak nya DD tapi tidak bisa tersingkronkan dengan SDM anak-anak non formal dugaan juknis nya tidak sesuai ujarnya, Di tempat yang sama dan halaman tak berbeda, Pembinaan DD untuk paud atau TK ( Sekolah Non Formal) yang paling bermasalah sekali di Kabupaten Aceh Tenggara adalah di kecamatan lawe alas tepat nya di Desa Paye Munje, keterangan nya di tahun 2024 Anggaran untuk Paud atau TK Desa tidak lagi di adakan, ujarnya, hingga awak media bergegas serta tugas ke daerah tersebut, sebelum awak media buserpresisi beserta rekan saya dari Jajaran Wartawan Indonesia datang ke desa tersebut, mampir dulu di kantor camat Kecamatan lawe Alas dan ketemu dengan Camat nya, dan minta izin turun ke desa menemui Guru Paud tersebut Supiani, Di desa pake Munje kecamatan lawe Alas Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh, Ketepatan tempat mengajar dan belajar Paud tersebut ada di belakang rumah nya, sembari mengambil poto dokumentasi, Kemudian awak media beserta rekan menanyakan tentang DD Desa Anggaran yang di berikan pada tahun 2023, ""Dia menjawab kami bersama atau bertiga hanya terima Honor Rp 9 000 000 di tahun 2023,tiga orang guru pengajar ujar nya ke awak media Buserpresisi dan rekan, sementara real jaringan pencegahan korupsi terbaca jelas Rp 19.200.000 ini jelas Korupsi atau penyalah gunaan DD di desa tersebut, selain itu Di tempat yang berbeda dan halaman berbeda seorang warga yang tak mau di sebut nama nya di media ini, sembari menyapa awak media buserpresisi bertanya terjadilah tanya jawab hingga menyampaikan ke awak media tolong sampaikan ke inspektorat audit Dana desa di tahun 2023 keseluruhan nya ujar nya ke awak media Buserpresisi beserta rekan saya dari Jajaran Wartawan Indonesia,penyalahgunaan Dana Desa kepala desa di atur dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Penyalahgunaan Dana Desa merupakan tindak pidana korupsi yang dapat di kenakan sanksi pidana. Ditempat yang berbeda dan halaman berbeda tepat nya hari ini, Kepala desa paye munje Junaidi Ketemu awak media buserpresisi beserta rekan saya sebagai saksi nya mengatakan dia , memberikan uang Honor guru Paud tersebut RP. 9700.000 serta menyampaikan kepada awak media buserpresisi beserta rekan awak media Jajaran Wartawan Indonesia (JWI) supaya Lampirkan surat laporan nya ke kantor bupati, awak media menjawab "" oke pak junaidi hingga berita ini di tayangkan. Sabtu 18 januari 2025 tepat nya, Kutacane Desa Pulo Gadung, Kecamatan Lawe Alas, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh.

Informasi Penyaluran Dana Desa
2023

Tahun
Pembaruan data terakhir pada : 19 Desember 2024
Rp. 761.307.000
Pagu
Rp. 761.307.000
Penyaluran
Tahapan Penyaluran
Status Desa: BERKEMBANG
1 Rp 307.592.100 40.40
2 Rp 228.392.100 30.00
3 Rp 225.322.800 29.60
Detail data penyaluran
Pembinaan RT/RW Rp 13.000.000
3291 - Pelestarian nilai sosial budaya masyarakat, keagamaan dan ketenagakerjaan Rp 13.200.000
3291 - Pelestarian nilai sosial budaya masyarakat, keagamaan dan ketenagakerjaan Rp 11.800.000
3291 - Pelestarian nilai sosial budaya masyarakat, keagamaan dan ketenagakerjaan Rp 2.500.000
Lain-lain sub bidang kepemudaan dan olahraga Rp 6.000.000
Penyelenggaraan Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan Keagamaan (perayaan hari kemerdekaan, hari besar keagamaan, dll) tingkat Desa Rp 6.000.000
Penyelenggaraan Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan Keagamaan (perayaan hari kemerdekaan, hari besar keagamaan, dll) tingkat Desa Rp 11.000.000
Penyelenggaraan Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan Keagamaan (perayaan hari kemerdekaan, hari besar keagamaan, dll) tingkat Desa Rp 3.000.000
Penyelenggaraan Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan Keagamaan (perayaan hari kemerdekaan, hari besar keagamaan, dll) tingkat Desa Rp 3.000.000
Pembinaan Lembaga Adat Rp 7.200.000
Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Rp 5.000.000
Operasional Pemerintah Desa yang bersumber dari Dana Desa Rp 7.500.000
Operasional Pemerintah Desa yang bersumber dari Dana Desa Rp 7.000.000
Operasional Pemerintah Desa yang bersumber dari Dana Desa Rp 8.000.000
Penyusunan Dokumen Keuangan Desa (APBDes/ APBDes Perubahan/ LPJ APBDes, dan seluruh dokumen terkait) Rp 10.000.000
Penyelenggaraan Musyawarah Desa lainnya (musdus, rembug warga, dll., yang bersifat non-reguler sesuai kebutuhan desa) Rp 7.000.000
Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Desa/Pembahasan APBDes (Musdes, Musrenbangdes/Pra-Musrenbangdes, dll., bersifat reguler) Rp 8.000.000
Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa)** Rp 5.280.000
Penyediaan sarana (aset tetap) perkantoran/pemerintahan Rp 8.000.000
Penyediaan Operasional Pemerintah Desa (ATK, Honorarium PKPKD dan PPKD, perlengkapan perkantoran, pakaian dinas/atribut, listrik/telpon, dll) Rp 14.400.000
Penyediaan Operasional Pemerintah Desa (ATK, Honorarium PKPKD dan PPKD, perlengkapan perkantoran, pakaian dinas/atribut, listrik/telpon, dll) Rp 11.250.000
Penyediaan Jaminan Sosial bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa Rp 3.078.000
Penyediaan Jaminan Sosial bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa Rp 205.200
Pemasangan/Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) dijalan Desa/Fasilitas Umum Milik Desa Rp 77.095.000
Pembangunan/Rehab/Peningkatan Pengerasan TPJ , TPT dan Plengsengan Milik Desa Rp 100.858.000
Penyelenggaraan Informasi Publik Desa (Misal : Pembuatan Poster/Baliho Informasi penetapan/LPJ APBDes untuk Warga, dll) Rp 1.000.000
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengadaan Sarana/Prasarana Posyandu/Polindes/PKD ** Rp 6.200.000
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 14.200.000
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 27.320.800
Penyelenggaraan PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah Non-Formal Milik Desa** (Bantuan Honor Pengajar, Pakaian Seragam, Operasional, dst) Rp 19.200.000
Pelatihan Prudes Prioritas Cokelat/Kakao Rp 152.000.000
Pemeliharan Saluran Irigasi Tersier/Sederhana Rp 112.820.000
Keadaan Mendesak Rp 79.200.000 real Realisasi Anggaran Dana Desa Paye Munje, 2023, Kecamatan Lawe Alas, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, Di baca dari aplikasi Jaringan Pencegahan korupsi.

Narasumber Syah Putra Peliput MHD SABRI.

Koramil 02/Banjarsari Terjunkan Babinsa Latih Materi PBB Kepada Siswa-siswi SMK Mandala Bhakti Surakarta

Surakarta - Bati Bhakti TNI Koramil 02/Banjarsari Serma M. Nasirin dan Babinsa Kelurahan Nusukan, Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Supadmo melatihkan Materi PBB Kepada Siswa Dan Siswi SMK Mandala Bhakti Surakarta bertempat dilapangan Prawit Kelurahan Nusukan Jalan Sriwijaya Utara II No 06 Kelurahan Nusukan Kecamatan Banjarsari, Sabtu (18/01/2025).

Dikatakan Serma M Nasirin Pelatihan PBB yang diberikan dalam rangka peningkatan kemampuan siswa - siswi SMK Mandala Bhakti Surakarta serta menanamkan disiplin dan karakter sejak dini sehingga lahir generasi bangsa yang berkualitas.

"Dengan Latihan PBB ini diharapkan akan tertanam jiwa kedisiplinan  pada siswa-siswi SMK Mandala Bhakti Surakarta sejak dini karena itu merupakan kunci keberhasilan dalam meraih cita cita yg di dambakan, salah satunya disiplin bisa dalam bentuk disiplin waktu dan disiplin belajar."ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya kegiatan latihan PBB yang diikuti Siswa putra dan Siswa putri SMK Mandala Bhakti Surakarta ini di mana untuk bertujuan agar para siswa dan siswi mampu melaksanakan perintah aba - aba dari pelatih sehingga memiliki displin yang bagus. 

"Pelaksanaan latihan kegiatan PBB dasar, seperti gerakan diantaranya seperti sikap sempurna yang benar, sikap istirahat di tempat,Jalan Ditempat dan PBB lainya."tukasnya.

Sementara itu salah satu Guru Pembina SMK Mandala Bhakti Surakarta Bapak Sendi menyampaikan bahwa dirinya sangat bersyukur dan selalu bangga kepada TNI khususnya yang di wakilkan  Babinsa Koramil 02/Banjarsari yang selalu dekat dengan kami serta masyarakat, semoga TNI dan masyarakat selalu tetap solid, kompak dan saling bekerja sama, supaya Indonesia tetap jaya dan aman dari segala ancaman.

Penulis : Arda 72

Peran Aktif Babinsa Bersama Bhabinkamtibmas Jagalan Selesaikan Masalah KDRT Warganya

Surakarta – Selalu aktif dalam membantu menyelesaikan permasalahan di wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Jagalan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka E Lauwe dan Serda Abdullah bersama dengan Bhabinkamtibmas Jagalan Aiptu Tarmuji melaksanakan kegiatan mediasi dalam penyelesaian masalah KDRT pasangan suami (Bpk Agus ) terhadap istri (Ibu Triasih) yang mengakibatkan luka memar pada kaki, bertempat di Rt 04 Rw 10 Kelurahan Jagalan Kecamatan Jebres, Sabtu (18/01/2025)

Ditegaskan Serka E Lau We Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) bukan hanya kekerasan secara fisik saja akan tetapi kekerasan secara psikis masuk kedalam KDRT dimana yang menjadi korbannya adalah kaum lemah yaitu Ibu-ibu (istri) dan bahkan bisa berdampak kepada anak-anak nya.

"Kami bersama Bhabinkamtibmas hadir untuk membantu, mencegah timbulnya permasalahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan cara musyawarah sehingga dapat diselesaikan secara kekeluargaan tanpa keributan yang berkepanjangan dan meminta kepada pihak suami untuk berjanji tidak mengulangi perbuatan sewenang-wenangnya  terhadap istri dikemudian hari."ujarnya.

"Dengan dinyatakan kesepakatan berahir damai Kedepannya setelah kejadian ini supaya saling menjaga keharmonisan dalam rumah tangga, masing-masing harus menjaga kepercayaan dari pasangannya, jangan sampai bertengkar lagi yang ujung-ujungnya dapat mengakibatkan KDRT karena setiap menjalani kehidupan rumah tangga pasti banyak permasalahan, akan tetapi semua itu tergantung gimana cara kita menyikapinya dan menyelesaikannya karena kekerasan bukan jalan keluar untuk menyelesaikan suatu permasalahan,"tukasnya.

Penulis : Arda 72

Babinsa Joglo Manfaatkan Pos Ronda Tuk Jalin Kedekatan Emosional Dengan Warga Binaannya

Surakarta - Sertu Ariyanto dan Sertu Ruben selaku Babinsa Kelurahan Joglo, Koramil 02/Banjarsari, Kodim 0735/Surakarta melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat warga binaan bertempat di pos kampling Rt.02/05 Kelurahan Joglo, Kecamatan Banjarsari, Sabtu ,(18/01/2025).

Sertu Aryanto mengatakan komsos merupakan tugas rutin yang dilaksanakan Babinsa untuk memudahkan mendapat informasi guna mengetahui perkembangan wilayah binaan. 

"Selain itu juga sebagai sarana mempererat hubungan silaturahmi antara Babinsa dan Warga Binaan."tuturnya.

"Sudah semestinya seorang Babinsa harus selalu ada di tengah-tengah warga binaannya agar komunikasi dengan warga dapat terjalin dengan baik. Sehingga berbagai informasi yang ada diwilayah dapat terdeteksi secara dini dengan cepat, sehingga kami Babinsa sebagai Ujung tombak satuan segera dapat mengambil langkah untuk menyelesaikannya sebelum berkembang."terangnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan dengan adanya Babinsa yang rutin mengadakan Komsos dengan warga binaan, maka Babinsa dapat dan mudah mengetahui segala informasi kegiatan yang ada di wilayah binaan serta jalinan silaturahmi tetap terjaga dengan adanya Komsos bersama warga.

"Dengan adanya kegiatan Komsos yang dilaksanakan Babinsa bersama warga binaan akan menjalin rasa keakraban serta kebersamaan yang baik dengan masyarakat di wilayah binaan.,"tukasnya.

Penulis : Arda 72

Polisi Bantu Warga Atasi Banjir di Talun


Talun, Cirebon - Hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Talun pada Jumat malam (17/01/25) mengakibatkan meluapnya Sungai Silayar di Desa Kecomberan. Air sungai meluap hingga ke jalan raya dan pemukiman warga, menyebabkan gangguan aktivitas masyarakat.  

Meskipun hujan yang turun tidak terlalu deras sejak pukul 20.00 WIB, debit air sungai naik dalam waktu dua jam. Diduga, peningkatan debit air tersebut merupakan kiriman dari sungai di Kabupaten Kuningan yang mengalir ke Sungai Silayar.  
Kapolsek Talun, AKP Ngatidja, SH., MH., menjelaskan bahwa jajarannya segera turun ke lapangan untuk melakukan pengamanan dan rekayasa lalu lintas guna mencegah kecelakaan dan kemacetan. "Kami semalam dari jajaran Polsek Talun bergerak melakukan pengamanan sekaligus rekayasa lalu lintas guna mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan. Selain itu, personel Polsek Talun bersama Kuwu membantu warga masyarakat," ungkap AKP Ngatidja.  

Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan rumah akibat banjir ini. Namun, sampah dan lumpur yang terbawa air menyebabkan jalan raya dan pemukiman menjadi kotor.  

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., memberikan apresiasi kepada jajaran Polsek Talun atas respons cepat mereka dalam membantu warga dan menjaga situasi tetap aman.  
Langkah-langkah penanganan lebih lanjut terus dilakukan untuk memastikan kondisi kembali normal dan mencegah dampak lanjutan dari banjir.

((Rahmat)) 

Ratusan Rumah warga Di Desa Gesik Terendam Banjir Dadakan

Buser presisi .com-Cirebon Jawa Barat. 

Ratusan rumah warga di sekitar Desa gesik,Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. di rendan banjir dadakan, Luapan  dari Sungai Cipager yang melintasi di Desa Gesik,Tengahtani jum,at malam 17/1/2025

Akibat dari Luapan sungai cipager tersebut Ratusan rumah warga di rendam banjir, selain itu,warga sibuk dengan menyelamatkan Barang-barang berharga ke rumah tetangga sebelah.
Bapak Yunus (68) warga Blok kaum,Desa Gesik, kepada wartawan Buser Presisi mengatakan, Banjir seperti seperti ini mengingatkan dia sewaktu masih kecil dulu. 

,,Banjir separah ini pernah terjadi puluhan tahun yang lalu,diwaktu itu saya baru usia belasan tahun, sekarang usia sudah enam puluh delapan tahun lebih, Ungkapnya 
Dalam pantauan wartawan Buser Presisi di lokasi banjir, Menyebutkan bahwa, Luapan dari sungai cipager begitu cepat, warga yang tinggal di daerah aliran sungai cipager panik mendadak, Luapan air semakin kencang dan deras, sampai berita ini di turunkan belom ada informasi korban meninggal akibat dari luapan sungai cipager tersebut. 

(( Bang keling)) 

Jumat, 17 Januari 2025

Ketua Kelompok Kerja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi Hari Ini Batal Lakukan Pemeriksaan Terhadap Balita Kejang-Kejang Usai Imunisasi Beberapa Hari Lalu


WONOSOBO - Pasca kejadian beberapa hari yang lalu di wilayah kecamatan Mojotengah tepatnya Desa Andongsili Yakni Anak balita mengalami kejang-kejang usai dilakukan Imunisasi oleh bidan setempat pada Jumat, 3 Januari 2025, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo melalui Kepala Bidang (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ) P2P Heriyono, SKM, M.M segera mengagendakan melaksanakan rapat pada Kamis, 16 Januari 2025 dengan Kelompok Kerja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi "POKJA KIPI". (17/1/25)
Rapat ini sebagai tindaklanjut atas laporan keluarga korban di Lapor Bupati, untuk mengetahui sebenarnya apa penyebab kejang-kejang yang dialami oleh balita tersebut.
Yuli orangtua dari balita tersebut memberikan info kepada awak media bahwa pada kamis 16 Januari 2025 sekitar pukul 13.00 Wib didatangi oleh bidan berinisial SU dan Vivi petugas kesehatan dari kecamatan Mojotengah, memberitahukan bahwa hari ini jumat 17 Januari 2025 balita akan diperiksa sebagai tindaklanjut di Poly Anak RSU Wonosobo.
"Sebenarnya hari ini anak saya akan diperiksa di Poly Anak RSU Wonosobo sebagai tindak lanjut laporan kami di Lapor Bupati, namun tadi saya dapat WA dari dokter yang bersangkutan dan petugas kesehatan kecamatan Mojotengah bahwa dr. Sir Panggung, SpA sedang sakit hingga rencana pemeriksaan anak saya akan dilaksanakan pada jari senin depan, " Ungkap Yuli.



Sambil menunggu hari senin keluarga berharap bahwa hal ini nantinya benar-benar bisa menjadi pembelajaran bagi Dinas terkait, agar lebih berhati-hati dan tidak terjadi lagi dilain waktu. Dan sudah banyak yang menanyakan kepada orangtua balita tersebut bagaimana informasi penyebab anaknya kejang-kejang usai dilakukan imunisasi di PKD Desa Andongsili.

(Yudhi)