GEGER PENEMUAN MAYAT WANITA TANPA BUSANA DI KEBUN SAWIT DESA MUARA MAHAT BARURedaksi Intivistigasi Buser Presisi : 22, 2024

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Ikut Jaga Perdamaian Dunia, Polri Kembali Kirim Satgas FPU ke Afrika Tengah

Jakarta - Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto memimpin upacara pelepasan kontingen Garuda Bhayangkara Satuan Tugas Formed Police...

Postingan Populer

Senin, 22 April 2024

GEGER PENEMUAN MAYAT WANITA TANPA BUSANA DI KEBUN SAWIT DESA MUARA MAHAT BARURedaksi Intivistigasi Buser Presisi : 22, 2024


Buserpresisi.com 
Geger telah ditemukan sesosok mayat wanita tanpa busana hanya dibalut handuk putih, korban diduga sedang hamil, kondisi mayat sudah menghitam yang ditemukan di kebun kelapa sawit, di jalan poros Desa Muara Mahat Baru, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau pada hari Minggu sore 22 April 2024.

Kapolsek Tapung Kompol Nuryani seperti yang ditulis Jppn mengatakan “Setelah dipastikan, ternyata sosok tersebut adalah seorang perempuan yang sudah tidak bernyawa lagi, tidak mengenakan pakaian dan terbungkus handuk berwarna putih”.

“Penemuan mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga bernama Safribal pada saat sedang mencari brondolan buah kelapa sawit di jalan Poros Desa Muara Mahat Baru, pada hari Minggu sore 22 April 2024” Terang Kapolsek Tapung.

“Setelah dipastikan, ternyata sosok tersebut adalah seorang perempuan yang sudah tidak bernyawa lagi, tidak mengenakan pakaian dan terbungkus handuk berwarna putih” Ujar Kompol Nursyafnita.

Pihak Kepolisian pun memeriksa mayat itu. Ternyata wanita malang itu bernama Hairun Nisa, berusia 33 tahun, yang tercatat sebagai warga Dusun Mekar Tani, Desa Bukit Kemuning, Kecamatan Tapung Hulu, Kampar.

Tim Inafis dari Polres Kampar juga mendatangi lokasi penemuan mayat dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selain itu, polisi juga meminta keterangan dari para saksi.

Selanjutnya mayat korban dibawa ke Rumah sakit Bhayangkara Polda Riau Pekanbaru untuk dilakukan otopsi.

Jurnalis Intivistigasi

 Husin tanjung

0 comments:

Posting Komentar