Polres Lamandau luar biasa , Ungkap Komplotan Curanmor

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Taruma Psikologis Karna Bullying, Siswa SMA 3 Pangkalpinang Tidak Mau Lagi Sekolah Karena Dugaan Perlakuan Oknum Guru ED

Gara-Gara dugaan Sering Di Bullying Oleh Oknum Guru ED. SMA 3,Salah Satu Murid Tidak Mau Lagi Kesekolah Mana Pun, Siapakah Yang Bertanggung ...

Postingan Populer

Sabtu, 08 Februari 2025

Polres Lamandau luar biasa , Ungkap Komplotan Curanmor

Nanga Bulik - jajaran satreskrim polres Lamandau berhasil mengungkap komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kabupaten Lamandau. 

" Benar, kami telah berhasil mengamankan dua tersangka pelaku curanmor atas nama Jamhari alias Ejon dan Sarifan alias Ipan, " Ujar Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono melalui kasat reskrim nya, AKP Eka Palti Arie Putra Hutagaol. 

Penangkapan kedua pelaku ini berdasarkan atas laporan dari Bandi (44) yang kehilangan sepeda motor nya pada bulan November 2023 lalu. Saat itu  pelapor berada di PT SMG (SUMBER MAHARDIKA GRAHA) sedang bekerja, kemudian tetangga pelapor menelpon sekitar jam 15.00 Wib yang memberitahukan bahwa keadaan pintu belakang rumah pelapor terbuka dan terlihat dibagian kunci sudah rusak.

 Mendengar kabar tersebut pelapor langsung pulang ke rumah dan sesampainya dirumah di Desa Riam Panahan RT/RW. 002/-, Kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah, pelapor melihat pintu belakang rumah dalam keadaan terbuka dan kunci rumah dalam keadaan rusak dan terlihat dirusak menggunakan Tojok, karena tojok tersebut berada dekat dengan pintu.

" Setelah itu pelapor masuk dan melihat sepeda motor Honda milik istrinya menghilang. Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian materil sebesar sekitar Rp. 23.000.000,- , " Bebernya.

Kemudian berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari masyarakat sebagai hasil dari giat lidik, tim memperoleh info bahwa Suny  yang merupakan salah satu anak kandung dari Ejon  yang diduga tersangka pelaku curanmor, sedang berada di warung pinggir jalan sekitar masjid kaca di desa kujan sedang membawa motor Honda Revo warna hitam yang diduga digunakan pelaku saat melakukan pencurian.

" Ada saksi yang melihat terduga pelaku menggunakan revo hitam sesuai ciri-ciri kendaraan yang digunakan anaknya tersebut, " Bebernya.

Kemudian pada hari senin tanggal 3 Januari 2024 skj 17.00 wib tim langsung bergerak ke lokasi dan mengamankan Sunym . Selanjutnya anggota melakukan interogasi terhadap keberadaan ayahnya yang sudah lama menghilang. Lalu Suny menunjukkan lokasi ayahnya yang selama ini sembunyi dirumahnya di daerah RT 1 Nanga Bulik dan tim pun berhasil mengamankan Ejon. 

"Tanpa perlawanan Ejon langsung mengakui bahwa dalam melaksanakan aksinya dia berdua dengan sdr Ipan. Tim langsung bergegas melakukan pengembangan ke Ipan yang berdomisili di barak belakang Hotel Samaliba, " Tambahnya.

 Ejon mengakui bahwa motor hasil curian tersebut berada di Satlantas Polres Kobar karena setelah berhasil melakukan pencurian dia membawa motor tersebut ke kobar dengan tujuan untuk dijual. Motor tersebut kemudian dipinjam oleh Soleh, yang merupakan salah satu anak kandungnya yang ada di Kobar untuk ke warung beli rokok.

 Dalam perjalanan, Soleh ditilang karena saat itu sedang ada razia lantas dan tidak pernah mengurus motor tersebut karena tidak punya SIM, STNK, dan BPKB motor tersebut. 

"Kami langsung koordinasi dengan Kasat Lantas Kobar perihal untuk mengamankan BB motor tersebut, " Tegasnya .


Penulis : Irawatie

0 comments:

Posting Komentar