Alvian Maulana Resmi Jadi Buronan, Diduga Pelaku Pembunuhan Sadis Putri Apriyani di Indramayu

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Media Buser presisi dan Buser polkrim Tangerang banten Ucapkan Selamat HUT RI ke-80

Tangerang-Dalam rangka memperingati Hari Ulang tahun Republik indonesia ke-80,Sapri selaku aktifis Muncung kacamatan kronjo kabupaten tanger...

Postingan Populer

Sabtu, 16 Agustus 2025

Alvian Maulana Resmi Jadi Buronan, Diduga Pelaku Pembunuhan Sadis Putri Apriyani di Indramayu

Indramayu, (Buserpresisi.com) — Kasus tragis meninggalnya Putri Apriyani kini memasuki babak baru. Pihak kepolisian Polres Indramayu secara resmi menetapkan Alvian Maulana Sinaga sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) dalam kasus dugaan pembunuhan keji yang mengguncang publik.

Surat DPO tersebut ditetapkan berdasarkan laporan polisi nomor LP/A/18/VIII/2025/SPKT.SAT RESKRIM/POLRES INDRAMAYU/POLDA JAWA BARAT, yang menyebutkan bahwa Alvian diduga kuat terlibat dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Putri Apriyani di sebuah kamar kost Rifda 4.

Polisi kini tengah memburu pria yang diketahui berdomisili terakhir di Sawah Baru, RT 004, Kelurahan Sukapada, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat. Dengan ciri-ciri fisik Alvian Maulana Sinaga memiliki tinggi badan 167 cm, rambut bergelombang, bentuk tubuh sedang, warna kulit sawo matang.



Alvian dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan/atau Pasal 351 ayat (3) KUHP mengenai penganiayaan yang menyebabkan kematian. Dugaan pembunuhan ini disebut - sebut telah direncanakan, menjadikan kasus ini sangat serius dalam proses penyidikan.

Polres Indramayu mengimbau masyarakat yang melihat atau mengetahui keberadaan Alvian agar segera menghubungi pihak berwajib di nomor (0234) 272110, Satuan Reskrim Polres Indramayu

Kematian Putri Apriyani bukan hanya menyisakan duka mendalam, tapi juga menjadi pengingat betapa kekerasan terhadap perempuan masih menjadi ancaman nyata di tengah masyarakat. Warga diminta untuk lebih waspada dan berani bersuara jika melihat tanda-tanda kekerasan di lingkungan sekitar.

Mari bantu pihak berwajib menegakkan keadilan. Jangan biarkan pelaku keji lolos begitu saja. Suara dan kepedulianmu bisa jadi kunci terungkapnya kasus ini. (Wira)

0 comments:

Posting Komentar