Kodim 0707/Wonosobo Dukung Restocking Ikan dan Reforestasi DAS Serayu di Telaga Menjer

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Kodim 0707/Wonosobo Dukung Restocking Ikan dan Reforestasi DAS Serayu di Telaga Menjer

WONOSOBO – Dalam upaya pelestarian alam yang berkelanjutan, Kodim 0707/Wonosobo turut mendukung acara Restocking Ikan dan Konservasi DAS Ser...

Postingan Populer

Rabu, 05 November 2025

Kodim 0707/Wonosobo Dukung Restocking Ikan dan Reforestasi DAS Serayu di Telaga Menjer


WONOSOBO – Dalam upaya pelestarian alam yang berkelanjutan, Kodim 0707/Wonosobo turut mendukung acara Restocking Ikan dan Konservasi DAS Serayu bertema "Reforestasi DAS Serayu". Kegiatan ini diselenggarakan oleh PT. PLN Indonesia Power UBP Mrica dan Perum Jasa Tirta, berlangsung di wisata Telaga Menjer, Desa Maron, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, pada Rabu (5/11/2025).

Fokus utama adalah penanaman pohon dan penebaran benih ikan untuk menjaga ekosistem Daerah Aliran Sungai (DAS) Serayu yang kini menghadapi 15 titik kritis.

Pasi Pers Kapten Inf Daryanto, mewakili Dandim 0707/Wonosobo, menyampaikan dukungan penuh Kodim terhadap inisiatif ini. "Menjaga alam merupakan tanggung jawab kita semua. Alam merupakan titipan anak cucu kita, maka harus diserahkan dalam keadaan baik. Untuk itu, Kodim sangat mendukung adanya kegiatan ini," ujarnya dengan tegas.

Kurdianto Idi Rahman, Kepala Divisi WS Serayu Bogowonto Perum Jasa Tirta, menjelaskan kondisi terkini DAS Serayu pasca-pemutaran video pendukung. "Setelah kita melihat video tadi, mencerminkan kondisi DAS Serayu saat ini. 15 DAS kritis yang menjadi konten penyelamatan. Kita akan melaksanakan penanaman pohon sejumlah 40.900 pohon di 33 desa di seluruh kecamatan Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara. Penanaman pohon aren, kopi, dan matoa harapan bisa berdampak langsung ke masyarakat. 

Juga akan penebaran benih ikan sejumlah 30 ribu ekor" paparnya.Ia melanjutkan, "Semoga ikhtiar kecil ini bisa menyelamatkan alam kita. Semua ini bagian tugas kita dalam penyelamatan menjaga alam. Berharap bisa memberikan dampak menjaga ekosistem di DAS dan kenyamanan masyarakat." 

 "Nazrul Very Andhi, Senior Manager PT. PLN Indonesia Power UBP Mrica, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. "Kritik dan saran kepada kita adalah bagian dari penyemangat kita semua dalam menjaga kelestarian alam. Sungai Serayu panjangnya 181 km, ada 5 kabupaten dengan penduduk 6,7 juta. Melihat video tadi, kita harus menjaga DAS Serayu," katanya.

Ia menyoroti masalah sampah dan sedimentasi. "Sampah lebih dari 20 kubik di dam Serayu yang masuk ke DAS Serayu, Telaga Menjer, dan lain-lain. Mari kita jaga dan bersihkan. Jika kawasan kita rusak, maka zona tengah akan rusak. Kita berkolaborasi dengan semua pihak untuk menjaga dan melestarikan DAS Serayu.

Nazrul memberikan apresiasi khusus kepada Pemdes Maron atas kebersihan Telaga Menjer.Lebih lanjut, ia menyebut perubahan pola pertanian dan ancaman sedimentasi. "Pertanian dulu modelnya horizontal, jadi tidak langsung mengalir ke sungai. Sedimentasi di kawasan pegunungan Dieng tahun 2025 yaitu 3,3 juta kubik.  

 Kita akan merevitalisasi pintu masuk irigasi. Akan kita sebarkan ikan yang bisa memakan tanaman enceng gondok, namanya Braskap. Tidak hanya seremoni, tapi kita bekerja semaksimal mungkin dan kita tanam pohon aren di pesisir Serayu."
Endang Lisdiyaningsih., Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Wonosobo, menambahkan peran strategis daerah tersebut. 
"Semua yang ada di sini selalu menggelorakan tentang lingkungan. Kabupaten Wonosobo sebagai penopang energi terbarukan yaitu Menjer, Wadaslintang, bendungan Bener yang ada di Kepil," ungkapnya. 


(Yudhi)
Pendim0707

0 comments:

Posting Komentar