Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengadakan bursa kerja yang menyediakan 2.890 lowongan kerja (loker) sebagai upaya konkret untuk menekan angka pengangguran di daerah indramayu. Acara yang melibatkan 33 perusahaan dan tiga lembaga pelatihan kerja (LPK) ini akan dilaksanakan di Alun-alun Indramayu selama dua hari, pada 18 hingga 19 September 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu, Nonon Citra Wulandari, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana efektif untuk menghubungkan pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. "Job fair ini menjadi solusi untuk mengatasi kesulitan akses informasi lowongan bagi pencari kerja, sekaligus membantu perusahaan menemukan tenaga kerja yang sesuai," ujarnya.
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnaker, Asep Kurniawan, menambahkan bahwa bursa kerja ini tidak hanya sekadar pameran lowongan, tetapi juga menyediakan layanan terkait pembuatan dokumen ketenagakerjaan dan talkshow yang bermanfaat. "Kami ingin memberikan informasi dan tips penting kepada pencari kerja agar mereka siap menghadapi dunia kerja," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Indramayu berkomitmen untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja, salah satunya dengan merencanakan pembangunan kawasan industri Losarang seluas 1.000 hektare yang akan menampung 35 industri penanaman modal asing (PMA).
Masyarakat, terutama generasi muda, diharapkan untuk memanfaatkan kesempatan ini dan melamar pekerjaan sesuai minat dan kompetensi masing-masing. Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Indramayu.
Jurnalis : W.H
0 comments:
Posting Komentar