Tim Ahli Indikasi Geografis Lakukan Pemeriksaan Substantif Madu Pelawan Namang Bangka Tengah

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Kampanye Pilkada Indramayu Memanas: Vidio Viral Picu Merusak Demokrasi

Pilkada Indramayu semakin memanas, viralnya vidio calon bupati Indramayu petahana Nina Agustina saat jadwal kampanye di Desa Tegaltaman, Kec...

Postingan Populer

Sabtu, 05 Oktober 2024

Tim Ahli Indikasi Geografis Lakukan Pemeriksaan Substantif Madu Pelawan Namang Bangka Tengah



Bangka Tengah – Tim Ahli Indikasi Geografis (IG)dari Ditjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham  melakukan pemeriksaan substantif  terhadap Madu Pelawan Namang Bangka Tengah. Tim tsb beranggotakan Agustinus Pardede, Abdul Rachman,dan Hafid . Kamis (03/10/2024).
Tim disambut langsung oleh Kepala Desa Namang, Zaiwan, yang menyampaikan terima kasih kepada Tim Ahli IG Kemenkumham RI dan Kanwil Kemenkumham Babel yang sudah hadir ke Desa Namang untuk melihat secara langsung Madu Pelawan dan Proses produksinya .




Zaiwan menjelaskan, Hutan Pelawan merupakan Kawasan Hutan Lindung yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Desa Namang tahun 2009. Desa Namang   merupakan desa yang memiliki program One Village One Product. Hutan Pelawan juga dijadikan sebagai tempat  destinasi wisata untuk memberikan edukasi terhadap lebah madu hutan liar di desa Namang. Kami berharap Madu Pelawan bisa menjadi IG seperti White Paper Muntok (lada putih).
Tim Ahli IG, Agustinus Pardede menyampaikan, kehadiran Tim Ahli IG ke desa Namang untuk  melihat kesesuaian  dokumen buku deskripsi IG Madu Pelawan dengan keadaaan di  lapangan.

 Yang dilihat adalah  , cara petani mengambil madu, cara pengolahan  , cara mengemas dan memasarkan madu pelawan ini. 
Tim Ahli IG, Abdul Rachman menambahkan, sebagaimana informasi dari  Kades Namang bahwa Madu Pelawan ini sudah mendunia, namun belum ada pengakuan dari negara sebagai IG terdaftar. Pemeriksaan substantif dilakukan sebagai syarat untuk dapat sertifikat IG .

Abdul Rachman  menyebutkan, ada 3 kriteria untuk mendapatkan IG, yaitu karakteristik khas madu  , yang dilihat dari daerah tsb .  Kualitas madu   yang dilihat dari kandungan gizi apakah aman atau tidak untuk dikonsumsi, dan ketiga adalah reputasi dari madu. Dari segi spesifikasi dan karakter khusus madu pelawan ini sudah kelihatan , hanya saja perlu sertifikasi Standar Nasional Indonesia dan perlunya pemeriksaan laboratorium terkait  keamanan pangan .
Dengan adanya SNI maka  brandingnya akan baik , sehingga  memberikan kepercayaan bagi konsumen dan  membangun image daya saing dengan madu-madu daerah lain." Maka perlu peran serta  Disperindag untuk membina kualitas madu dan brandingnya ".
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Babel, Harun Sulianto menuturkan, tim nya akan menindaklanjuti rekomendasi Tim ahli IG dari Ditjen Kekayaan Intelektual tsb ." kami akan lakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait , sehingga madu Pelawan Namang Ini dapat sertifikat IG" kata kakanwil  
Menurut Harun Sulianto , saat ini di Bangka Belitung telah terdapat 2 Indikasi Geografis, yakni Lada Putih Muntok dan Madu Teran Belitung Timur. 

Hadir dalam kegiatan tsb Kepala Bidang Pelayanan Hukum, Adi Riyanto, - Kepala  Bappeda Kab. Bangka Tengah, Joko Triadhi,Kepala Desa Namang, Zaiwan, Perwakilan Disperindagkop Provinsi Babel, M. Nazali,Perwakilan Dinas Pertanian dan Kehutanan Bangka Tengah ,MPIG Madu Pelawan Namang,dan Analis KI Ahli Pertama, Marlinda

0 comments:

Posting Komentar